Apa itu blockchain ? Apa saja level adopsi blockchain oleh statup Indonesia ? Seperti apa fitur-fitur blockchain yang bisa diadopsi oleh startup ?
Secara singkat, blockchain adalah teknologi yang memungkinkan “internet of value” alias memungkinkan barang digital menjadi memiliki nilai di internet.
Teknologi blockchain dan crypto adalah teknologi yang di masa depan diperkirakan memiliki value sangat tinggi karena bersifat : distributed, decentralized, permisionless (tidak perlu ijin) di mana setiap orang bisa membuat aplikasi apapun di atasnya, tanpa ijin dari perusahaan lain, dengan sistem trust, sistem value exchange dan payment yang bersifat native. (yang biru sama dengan karakter internet, yang merah tidak ada di teknologi internet, hanya ada di teknologi blockchain). Untuk penjelasan lebih lengkap Anda bisa baca di sini
Penjelasan teknis blockchain bisa Anda baca di belajar.vexanium.com
Startup teknologi biasanya selalu mencari peluang terbaru yang terbuka, kadang-kadang peluang tersebut hanya terbuka sedikit, tetapi Anda sebagai founder melihat ada ruang begitu besar dibalik pintu yang terbuka sedikit itu.
Kita tentu masih ingat bagaimana ride hailing seperti Gojek meluncur tanpa adanya kejelasan regulasi transportasi pada saat itu, atau Google/Youtube yang banyak dituding mengambil konten ilegal oleh banyak website/media. Founder yang masuk ke area baru kadang disebut masuk ke “startup idea maze”
Blockchain Startup Idea Maze
Startup idea maze adalah istilah yang disampaikan oleh Chris Dixon (Partner Andreessen Horowitz) untuk menggambarkan perjalanan sebuah startup teknologi, dalam perjalanannya akan mengkaji banyak opsi, kadang kala mentok di suatu titik, kadang-kadang maze baru akan terbuka, misalnya di kisaran 2010 – 2012 ada pintu terbuka “mobile phone”, “smart phone dengan fitur kamera dan location based”
“Blockchain maze” adalah design space yang luar biasa kaya dan sangat exciting, sampai saat ini, yang memasuki space ini masih sangat sedikit. Peluangnya sangat besar bagi startup di Indonesia.
Level adopsi blockchain di startup Indonesia
Teknologi blockchain bisa diadopsi oleh startup di Indonesia dalam beberapa level :
- Level sangat tinggi : Startup Anda dijadikan benar-benar desentralisasi, dibuat menjadi DAO (Decentralized Autonomous Organization), menerbitkan/menjual governance token untuk pengambilan keputusan. Seperti halnya MakerDAO menerbitkan MKR untuk governance.
- Level tinggi : Startup Anda melakukan Initial Coin Offering atau Initial Exchange Offering dan menerbitkan utility token
- Level rendah/sedang : Menggunakan blockchain sebagai salah satu fitur di startup Anda.
Jadi sebenarnya tidak harus melakukan ICO/IEO untuk mengadopsi teknologi blockchain untuk bisnis Anda.
Benefit startup mengadopsi blockchain
Startup yang masuk ke crypto biasanya mentarget 3 hal ini :
- Fundraising
- Acquire customer
- Ekspansi internasional
Ini juga 3 masalah yang dihadapi oleh startup teknologi tradisional, bahkan biasanya mati karena salah 1 dari 3 hal ini.
Blockchain dan crypto memberikan solusi unik terhadap 3 hal ini,
Fundraising
Dalam hal fundraising, startup yang menggunakan crypto untuk fundraising bisa mengakses investor global dengan cepat karena sifat crypto yang mendemokrasikan fundraising, siapapun di dunia bisa berinvestasi pada Anda, terutama orang-orang yang suka menempatkan bet pada early stage startup.
Acquiring customer
Crypto bisa memecahkan masalah chicken and egg problem yang biasa dihadapi startup tradisional, dengan memberikan early ownership (token) bagi early customer dan membantu kita membangun produk dan komunitas. Ibaratnya Anda ingin membangun new on demand car sharing, Anda berikan token Anda kepada driver yang bergabung di masa-masa awal, sehingga driver juga bisa “menikmati” kenaikan harga token.
Acquiring customer juga terkait reward untuk User Generated Content.
Startup seperti Reddit sebelumnya menggunakan “karma points” – kalau di Kaskus namanya cendol, yang tidak terlalu berguna dan tidak memiliki monetary value, orang menggunakannya untuk fun saja. “Karma point” atau cendol adalah hal terbaik yang bisa dilakukan portal UGC karena sebelumnya memang internet tidak memiliki native currency, namun kini dengan blockchain dan crypto, startup bisa memberikan token crypto yang memiliki real value di mana para kontributor awal akan mendapatkan real benefit dari semakin majunya startup.
Ekspansi internasional
Startup tradisional sangat sulit untuk melakukan ekspansi internasional, banyak yang harus diurus : Integrasi pembayaran lokal di negara masing-masing, regulasi banking lokal : registrasi akun lokal dan sistem pembayarannya. Kalau Anda ingin ekspan ke 10 negara, Anda harus mengurus ini semua di 10 negara.
Crypto bisa memecahkan hal ini karena sifat crypto dan blockchain meng-enable international expansion dari hari pertama
3 hal di atas, fundraising, acquire customer dan ekspansi internasional akan menjadi faktor penting startup lebih cepat sukses dalam 5-10 tahun ke depan. Dalam dekade ke depan hal ini akan menjadi trend, hampir semua internet akan menggunakan internet (sudah pasti), menggunakan fitur AI, dan juga crypto token. Istilah “blockchain first” seperti halnya istilah “mobile fist” yang mulai terdengar di dunia startup dengan munculnya mobile phone.
Kekurangannya apa ? Seperti halnya inovasi yang disruptif, aspek legalnya beberapa belum jelas. Token tidak sama seperti saham, dan secara legal belum diatur. Sebagai inovasi baru juga ada banyak scam di dunia crypto yang seringkali membuat nama cypto menjadi negatif.
Contoh adopsi fitur blockchain untuk startup Indonesia
Sedangkan untuk startup dengan level adopsi rendah/sedang, bisa membuat /menggunakan fitur blockchain sebagai berikut
Selain 3 point di atas, tentu ada banyak hal lainnya jika sebuah startup ingin menerapkan blockchain sebagai fiturnya antara lain :
- Startup legal ? Dokumen legal yang terkait dengan aktivitas notariat juga bisa ditempatkan di dalam blockchain untuk meningkatkan level of trust.
- Startup edukasi online yang biasanya mengeluarkan sertifikat bisa menggunakan blockchain untuk mencatat sertifikat yang diberikan supaya meningkatkan trust
- Marketplace ecommerce menggunakan blockchain untuk mendeteksi gambar yang dicopy paste ke banyak toko online, juga bisa menggunakan blockchain untuk proses auction dan membuat proses auction semakin trusted.
- Startup fintech bisa menggunakan blockchain untuk mempercepat proses cross border payment/settlement. Jika Anda di bidang fintech juga perlu mengikuti info terbaru seputar decentralized finance (DeFi). Sebenarnya ada begitu banyak yang bisa dibangun di dalam dunia DeFi, yang mana di Indonesia belum ada yang buat.
- Jika Anda adalah startup health yang memiliki jaringan ke distributor obat bisa membuat fitur otentikasi obat dengan blockchain
- JIka Anda adalah startup yang terkait dengan jual beli buku dan PDF/dokumen, bisa menggunakan blockchain untuk membuat fitur sewa menyewa file digital PDF
- Startup di niche real estate ? bisa menggunakan blockchain dan smart contract untuk mempermudah perjanjian sewa menyewa. Kedepannya juga akan terjadi properti ditokenkan sehingga pembelian token yang mewakili properti bisa dibeli hanya dengan dana beberapa ratus ribu atau beberapa juta saja.
- Anda punya software house ? bisa menawarkan solusi blockchain kepada corporate/enterprise atau government
- Anda punya startup terkait logistik atau warehousing ? Bisa menggunakan blockchain+IoT untuk mengimprove tracking di dalam tahapan-tahapan supply chain.
- Jika Anda adalah startup media yang terkait UGC (membuat konten, berinteraksi dengan konten – likes/comment/upvote), blockchain memungkinkan setiap interaksi tersebut memiliki nilai value
- Jika Anda adalah startup yang terkait dengan intellectual property seperti musik, video, atau dokumen lainnya, Anda bisa mengeksplor penggunaan blockchain untuk menyimpan data dan melakukan pembayaran royalty
- Startup marketplace barang digital, jika menggunakan blockchain untuk mengempower marketplacenya, smart contract dan blockchain bisa secara drastis mengurangi fee yang diambil oleh marketplace dan mempercepat pembayaran kepada vendor menjadi instant.
- Anda developer game ? Setiap digital goods dalam game bisa dibuat unik dan memiliki nilai ekonomi yang lebih mudah diperjual belikan, misalnya pedang yang pertama kali dipakai membunuh boss oleh player pertama bisa memiliki value unik, blockchain memungkinkan player untuk benar-benar memiliki (real ownership) digital goods atau aset di dalam game, karena ownership item dalam game meningkat maka marketplace di dalam game akan sangat diperkaya dengan blockchain sehingga game economics akan meningkat dengan drastis, digital goods bisa dijual kembali dengan mudah, dengan blockchain history atau provenance setiap aset atau item di dalam game bisa ditrack (digital good sangat sulit dipalsu/dihack), game economics bisa dibuat jadi sangat kompleks yang sebelumnya tidak memungkinkan.
- Anda mobile developer ? Beberapa perusahaan tertarik dengan mobile based ID berbasiskan blockchain (sumber).
Masih banyak lagi contoh dari adopsi blockchain, blockchain seperti halnya internet, memiliki area yang sangat luas dan sulit dibahas hanya dalam 1 artikel.
Untuk menggunakan blockchain di startup Anda, Anda bisa menggunakan Vexanium dengan mempelajari konsep dasarnya terlebih dahulu di belajar.vexanium.com